Ketika bulan bersinar
ku coba memejamkan mata
merasakan hembusan angin dingin
yang mengarah kepada ku
mencoba membisiki ku akan sesuatu…
qu membuka mata dan tampa ku sadari
ku telah meneteskan butiran air mata
dan terpecah bagaikan mutiara
yang tak terbendung
oleh rasa sakit ku.
ku coba mengembangkan sayap-sayap patah ku
mencoba untuk terbang,
terbang kemana akan ku temukan diri mu kembali
tapi aq hanya bisa meratapi
akan nasip ku,
menahan akan sakit yang ku abaikan
dan membiarkan kau pergi untuk selama nya.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
1 komentar:
Kaya'nya pernah baca.....
Posting Komentar